Poin Thailand Di Kualifikasi Piala Dunia 2022

Poin Thailand Di Kualifikasi Piala Dunia 2022

Tahan Thailand, Indonesia raih poin pertama di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia

Bermain di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Timnas Indonesia mampu menahan imbang tim Gajah Putih dengan skor akhir 2-2.

Sejak peluit pertama dibunyikan, Timnas Thailand sudah tancap gas dengan menciptakan peluang lewat tendangan jarak jauh Phitiwat, namun masih bisa di tepis oleh kiper Nadeo Argawinata dan menghasilkan tendangan pojok bagi Thailand.

Namun, peluang tendangan pojok mampu dimanfaatkan menjadi gol oleh Thailand di menit ke-4. Situasi kemelut di depan gawang, Narubadin Weerawatnodom mampu melesatkan tendangan ke sisi pojok kiri ke gawang Indonesia.

Indonesia mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke 39. Berawal dari akselerasi Evan Dimas kemudian memberikan umpan ke Syahrian Abimanyu, Abimanyu mengirim umpan terobosan yang cantik ke Kadek Agung. Lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Thailand, Kadek berhasil menjebol gawang Thailand.

Memasuki babak kedua, Thailand kembali unggul cepat di menit ke-50 lewat Striker utama mereka, Adisak Kraisorn. Striker Thailand tersebut mampu menyundul bola ke sisi pojok gawang Nadeo.

Indonesia tidak menyerah, di menit ke-60 mereka mampu membalas gol yang dicetak sang kapten, Evan Dimas Darmono. Memanfaatkan tendangan Egy Maulana Vikri yang diblok bek Thailand, bola mengarah ke Evan Dimas yang lolos dari offside dan mampu menceploskan bola ke gawang Thailand.

Skor 2-2 tidak berubah hingga akhir pertandingan. Dengan skor ini Timnas Indonesia masih berada di posisi juru kunci dengan koleksi 1 poin dan Timnas Thailand berada di posisi ketiga dengan koleksi 9 poin.

Diperbarui: 21 Maret 2024, 19:58 WIB Diterbitkan: 21 Maret 2024, 19:57 WIB

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut hasil kualifikasi Piala Dunia 2022 untuk Zona Asia, dimana Vietnam berhasil meraih tiga poin setelah menghajar China dengan skor 3-1.

Adapun hasil ini juga telah menyalip rekor yang dicapai oleh Thailand.

Vietnam menjadi negara ASEAN pertama yang meraih kemenangan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia zona Asia.

Sebelumnya, pencapaian terbaik diraih Thailand yang meraih 2 hasil imbang di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Timnas Vietnam berhasil memecundangi Timnas China di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, yang digelar 1 di My Dinh Stadium, Hanoi, Selasa (1/2/2022).

Kemenangan di Tahun Baru Imlek ini membuat Vietnam mendapat kemenangan perdana setelah 7 kekalahan beruntun di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Meski menang, The Golden Stars harus berada di posisi paling buncit klasemen sementara grup B dengan poin 0.

Mereka tetap harus memupus harapan tampil di putaran final Piala Dunia 2022.

Bermain di kandang sendiri, penampilan Vietnam sangat berbeda kali ini.

Mereka tampil semangat dan penuh determinasi melawan China.

Pasukan Park Hang-seo membuka keunggulan pada menit ke-9.

Kapten Do Hung Dung mengirim umpan yang disambut oleh Ho Tan Tai yang mengubah skor jadi 1-0.

Publik My Dinh Stadium kembali bersorak 7 menit berselang kali ini Do Hung Dung kembali mengirim assist untuk rekannya.

Nguyen Tien Linh berhasil menggandakan keunggulan Vietnam atas China dengan skor 2-0.

Vietnam tetap di puncak klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 dibayangi Uni Emirat Arab. Sementara, Indonesia akhiri kiprah dengan cuma dapat 1 poin.

Indonesia ditumbangkan oleh Uni Emirt Arab (UEA) pada laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Zabeel Stadium, Dubai, Jumat (11/6/2021) malam WIB. Al Abyad membobol gawang Muhammad Riyandi melalui brace yang dibuat oleh Ali Mabhkout dan Fabio Lima serta torehan satu gol dari Sebastian Tagliabue.

Di waktu yang bersamaan, Vietnam bisa mengatasi perlawanan sengit dari Malaysia 2-1 di Al Maktoum Stadium. Golden Star Warriors unggul lebih dulu lewat Nguyen Tien Linh di menit ke-27.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Malaysia mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Guilherme de Paula pada menit ke-73. Vietnam akhirnya mampu memastikan kemenangan dari penalti Que Ngoc Hai tujuh menit sebelum laga berakhir.

Hasil ini membuat Vietnam tetap di puncak klasemen dengan 17 poin. Pasukan Park Hang-seo terpaut dua angka dari UEA di urutan kedua.

Sementara, peringkat ketiga diisi oleh Thailand dengan sembilan angka. Poin Gajah Perang sama dengan Malaysia di posisi keempat, tapi mereka unggul selisih gol.

Indonesia yang sudah menjalani laga terakhirnya di Grup G terbenam di dasar klasemen dengan poin satu. Satu-satunya poin diraih Tim Garuda saat imbang 2-2 dengan Thailand. 7 laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Thailand, Malaysia dan Indonesia sudah dipastikan tak bisa melaju menuju Piala Dunia 2022. Persaingan kini tinggal mengerucut ke Vietnam dan UEA di posisi teratas.

Kedua negara ini bakal bertemu di laga terakhir Grup G yang digelar di Zebeel Stadium Selasa (15/6/2021). Duel ini menentukan siapa yang akan menjadi pemuncak Grup G sekaligus memastikan melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Vietnam hanya butuh hasil imbang untuk tetap di posisi teratas. UEA wajib menang di laga terakhir untuk menggusur Vietnam.

Kedua negara juga masih punya peluang untuk lolos ke babak ketiga via jalur runner-up terbaik. Bakal ada 5 peringkat kedua terbaik yang bakal diambil dari 8 grup di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022

Klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Foto: google

Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 (UEFA) adalah tahap Kualifikasi Piala Dunia 2022 untuk negara-negara bagian Eropa yang menjadi anggota Asosiasi Sepak Bola Uni Eropa (UEFA). Tim-tim UEFA akan bertanding untuk memperebutkan 13 tiket ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022.[1]

Format Kualifikasi telah ditetapkan oleh Komite Eksekutif UEFA ketika pertemuan di Nyon, Swiss pada 4 Desember 2019 dan menunggu pengesahan dari FIFA.[2][3] Kualifikasi akan tergantung pada hasil dari Liga Negara UEFA 2020-2021, meskipun tingkat kompetisi yang lebih rendah dari Piala Euro 2020. Struktur Kualifikasi kali ini akan dibentuk seperti biasanya (Penyisihan Grup dan babak Play-off), hanya format khusus pada Babak Play-off saja yang diubah.[4]

Komite Eksekutif UEFA juga menyetujui penggunaan sistem VAR untuk kualifikasi.

55 Tim Nasional yang merupakan anggota FIFA dan UEFA akan masuk dalam babak kualifikasi ini.

Pada 9 Desember 2019, Badan Antidoping Dunia (WADA) melarang Rusia berlaga selama empat tahun pada semua turnamen olahraga internasional, setelah Badan Anti-Doping Rusia (RUSADA) ditemukan melakukan pelanggaran dengan menyerahkan data lab yang telah dimanipulasi kepada penyelidik.[5][6] Namun, tim nasional Rusia masih bisa mengikuti babak kualifikasi karena larangan tersebut hanya berlaku untuk putaran final Piala Dunia FIFA. WADA masih mengizinkan para atlet yang tidak terlibat dalam doping atau menutup-nutupi untuk tetap bertanding, tetapi melarang penggunaan bendera dan lagu kebangsaan Rusia di turnamen olahraga internasional.[7] Sebuah banding diajukan ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS)[8], namun keputusan WADA tetap ditegakkan meskipun durasi larangan dikurangi menjadi dua tahun.[9][5] Putusan CAS juga mengizinkan nama "Rusia" untuk ditampilkan pada pakaian seragam atlet jika kata-kata "Atlet Netral" atau "Tim Netral" sama menonjolnya.[10] Jika Rusia lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022, mereka tidak boleh menggunakan nama, bendera, dan lagu kebangsaan, sebagai akibat dari larangan dua tahun negara tersebut tampil pada kejuaraan dunia dan semua cabang olahraga Olimpiade.[5][10]

Pada 27 Februari 2022, setelah ancaman boikot oleh Republik Ceko, Polandia dan Swedia di tengah invasi Rusia ke Ukraina,[11] FIFA melarang tim nasional sepak bola Rusia memainkan pertandingan kandang di Rusia dan harus memainkan pertandingan tersebut tanpa penonton di tempat netral. Selain itu, tim Rusia dilarang bertanding menggunakan nama, bendera, atau lagu kebangsaan Rusia, dan harus menggunakan nama "Uni Sepak Bola Rusia"(RFU).[12] Namun, pada 28 Februari, sesuai dengan rekomendasi dari Komite Olimpiade Internasional (IOC), FIFA menangguhkan partisipasi Rusia pada Piala Dunia FIFA.[13][14][15] Polandia kemudian diberikan kemenangan walkover untuk pertandingan semifinal kualifikasi babak kedua yang dijadwalkan melawan Rusia.[16] Uni Sepak Bola Rusia mengecam keputusan tersebut[15] dan mengumumkan bahwa mereka akan mengajukan banding atas keputusan tersebut ke CAS.[17] Permintaan mereka untuk pencabutan larangan sementara ditolak pada 18 Maret.[18]

Berikut jadwal kualifikasi Piala Dunia 2022 (UEFA).[3]

Pada Maret 2020, UEFA mengumumkan bahwa dua pertandingan yang semula dijadwalkan pada Juni 2021 akan diubah menyusul penjadwalan ulang Kejuaraan Sepak Bola Eropa UEFA 2020, yang menjadi Juni hingga Juli 2021 akibat pandemi Covid-19[19] Agar kualifikasi babak pertama dapat rampung pada November 2021 sesuai jadwal, pada 24 September 2020, UEFA mengumumkan bahwa jendela-jendela antara Maret dan September 2021 pada Kalender Pertandingan Internasional FIFA diperluas dari dua menjadi tiga hari pertandingan.[20][21] Perubahan tersebut, yaitu penambahan satu hari pertandingan pada setiap jendela, disetujui Dewan FIFA pada 4 Desember 2020.[22]

Jadwal awal kualifikasi babak pertama sebelum pandemi adalah sebagai berikut.[3]

Babak kedua diikuti sepuluh tim peringkat kedua dari masing-masing grup dan dua juara grup terbaik Liga Negara UEFA, berdasarkan peringkat keseluruhan,[23] yang belum lolos atau mencapai babak perebutan tempat (play-off). Dua belas tim tersebut diundi ke dalam tiga jalur, yang masing-masing terdiri dari empat tim, dengan satu pertandingan semifinal dan satu pertandingan final pada setiap jalur. Tuan rumah pertandingan semifinal adalah enam tim peringkat kedua terbaik grup kualifikasi babak pertama, sementara tuan rumah pertandingan final ditentukan melalui undian.[24] Pertandingan semifinal dimainkan pada 25 Maret dan 1 Juni 2022, sementara pertandingan final dimainkan pada 29 Maret dan 5 Juni 2022. Ketiga pemenang di masing-masing jalur lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022.

Sepuluh tim peringkat kedua dari kualifikasi babak pertama lolos ke kualifikasi babak kedua. Enam tim dengan hasil terbaik di kualifikasi babak pertama menjadi unggulan, sementara empat tim lainnya menjadi non-unggulan untuk pengundian semifinal.

Kriteria penentuan peringkat: Dihitung hanya dari hasil pertandingan melawan tim peringkat satu sampai lima setiap grup kualifikasi babak pertama, 1. Poin; 2. Selisih gol; 3. Memasukkan gol; 4. Jumlah gol tandang yang dicetak; 5. Jumlah menang; 6. Jumlah menang tandang; 7. Poin kedisiplinan terendah; 8. Posisi

Dua tim juara grup Liga Negara UEFA terbaik yang tidak lolos dari kualifikasi babak pertama lolos ke kualifikasi babak kedua dan menjadi tim non-unggulan pada pengundian semifinal.

Setelah kualifikasi babak pertama rampung, dua belas tim yang lolos ke kualifikasi babak kedua diundi ke dalam tiga jalur yang masing-masing terdiri dari empat tim pada 26 November 2021, pukul 17:00 CET, di Zürich, Swiss.[25][26][27][28][29] Pengundian dilakukan dengan prosedur sebagai berikut:[24][30]

Oleh karena alasan politik, pertandingan antara Rusia dan Ukraina dianggap terlarang dan kedua tim tidak dapat diundi ke dalam jalur yang sama.[31]

Enam tim dengan hasil terbaik di grup kualifikasi babak pertama menjadi unggulan, sementara empat tim lainnya dan dua tim yang lolos lewat Liga Negara UEFA menjadi non-unggulan untuk pengundian semifinal. Posisi undian sebagai berikut:

Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 CAF merupakan bagian dari kualifikasi untuk Piala Dunia FIFA 2022, yang akan diadakan di Qatar, untuk tim nasional yang merupakan anggota Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF). Sebanyak 54 Tim akan bersaing untuk memperebutkan lima tiket ke putaran final.[1]

Usulan sebelumnya untuk menggabungkan babak kualifikasi Piala Afrika 2021 dengan Piala Dunia ditolak setelah pertemuan CAF pada 11 Juni 2018.[2]

CAF mengembalikan lagi ke format yang digunakan sebelumnya untuk kompetisi kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014.

Semua 55` asosiasi sepak bola yang bergabung dengan FIFA dari negara-negara Afrika yang juga merupakan anggota CAF memasuki babak kualifikasi. Peringkat Dunia FIFA edisi Juli 2019 digunakan untuk menentukan negara mana yang akan bersaing di babak pertama. Untuk penyemaian di babak kedua dan babak ketiga, Peringkat FIFA terbaru sebelum undian tersebut yang akan digunakan.

Libya terancam gagal mengikuti Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 jika mereka gagal membayar gaji yang belum tuntas kepada mantan pelatih mereka Javier Clemente. Namun, Libya memenuhi tuntutannya setelah FIFA memberikan tenggat waktu baru.[3] Sierra Leone juga terancam tidak mengikuti Kualifikasi karena sanksi yang diberikan kepada Asosiasi sepak bola mereka.[4] Namun, penangguhan itu dicabut oleh Dewan FIFA pada 3 Juni 2019.[5]

Di bawah ini adalah jadwal kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 (CAF).[7]

Babak pertama terdiri dari 14 pertandingan kandang dan tandang, menampilkan 28 tim peringkat terendah di Afrika.[8] Pengundian untuk putaran pertama diadakan di markas CAF di Kairo, Mesir pada 29 Juli 2019.[9][10]

Catatan; Huruf Tebal lolos ke Babak kedua

Babak kedua akan mempertemukan 26 tim CAF peringkat teratas dengan 14 pemenang dari babak pertama. Tim-tim ini akan diundi ke dalam 10 grup yang terdiri dari empat tim.[8] Pengundian akan diadakan pada 21 Januari 2020, 19:00 CAT (UTC+2), di hotel Ritz-Carlton di Kairo, Mesir.[12]

Penyemaian didasarkan pada Peringkat Dunia FIFA Periode Desember 2019 (ditunjukkan dalam tanda kurung di bawah).[13]

† Pemenang Babak Pertama

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Pertandingan pertama akan dimainkan pada Maret 2020. Sumber: FIFA

Kriteria penentuan peringkat:

Babak ketiga akan mempertemukan masing-masing Juara Grup pada Babak kedua yang akan diundi ke dalam lima pertandingan. Pengundian babak ketiga dilakukan pada 22 Januari 2022 di Douala, Kamerun, pukul 16:00 waktu setempat (UTC+1). Lima tim teratas menurut Peringkat Dunia FIFA per November 2021 menjadi unggulan dan memainkan laga kandang di pertandingan kedua.[14][15] Para pemenang pada Babak ketiga ini akan lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar.

Sebanyak 57 gol dicetak pada 28 pertandingan, dengan rata-rata 2,04 gol per pertandingan.

Berikut Tim dari CAF yang lolos ke putaran final:

Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 (OFC) adalah tahap Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 untuk negara-negara bagian Oseania dibawah kendali Konfederasi Sepak Bola Oseania (OFC). Tim-tim OFC akan bertanding untuk memperebutkan satu tiket ke babak Play-off antar Konfederasi, yang pemenangnya akan bermain di putaran final Piala Dunia 2022.[1]

Dibagi menjadi dua grup, terdiri dari delapan tim.

Delapan tim nasional yang berafiliasi dengan FIFA dari OFC akan memasuki babak kualifikasi.

17 Maret 2022 - 30 Maret 2022 di Qatar.

Tujuh tim OFC dengan peringkat tertinggi yang mengikuti kompetisi diberikan bye ke babak penyisihan grup bersama pemenang qualification match. Tim akan dibagi menjadi dua grup, masing-masing berisi empat tim. Setiap tim akan bertanding melawan tim lain di grupnya sekali dalam format round-robin, dan pemenang serta runner-up dari setiap grup akan melaju ke semi-final.

Pengundian penyisihan grup diadakan di Zürich, Swiss pada 29 November 2021, pukul 21:00 CET (30 November, 09:00 NZDT). Identitas pemenang qualification match tidak diketahui pada saat pengundian. Pengundian dimulai dengan pot 2 dan diakhiri dengan pot 1, dengan tim yang dialokasikan ke grup secara berurutan (pertama A, lalu B). Dua tim pertama yang ditarik ditempatkan ke posisi 4, sedangkan dua tim berikutnya ditempatkan di posisi 3, dan dua tim pertama dari pot 1 ke posisi 2. Dua tim dengan peringkat tertinggi, Selandia Baru dan Kepulauan Solomon, ditempatkan di posisi A1 dan B1, dan oleh karena itu tidak diundi dalam grup yang sama.

Hasil undian menghasilkan grup-grup berikut:

Jadwal penyisihan grup ditentukan berdasarkan hasil undian, sebagai berikut:

Kriteria penentuan peringkat:

Dalam pertandingan satu kaki di babak final, jika pertandingan seimbang pada akhir waktu bermain normal, perpanjangan waktu dimainkan (dua periode masing-masing 15 menit) untuk menentukan pemenangnya. Jika masih imbang setelah perpanjangan waktu, pertandingan ditentukan melalui adu penalti.[6]

Pemenang terakhir melaju ke play-off antar-konfederasi.

Play-off antar konfederasi akan mempertimbangkan Juara OFC dengan peringkat 4 CONCACAF.

Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag untuk kelompok bernama "note", tapi tidak ditemukan tag yang berkaitan

Timnas Indonesia selalu memetik poin dalam dua laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga. Skuad Garuda sudah menyamai poin Thailand di babak yang sama sebelumnya.

Dua poin berhasil dipetik tim asuhan Shin Tae-yong di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia bermain imbang 1-1 dengan Arab Saudi, lalu bermain imbang 0-0 dengan Australia. Dua lawan Indonesia itu merupakan langganan Piala Dunia dari AFC.

Dengan dua poin di dua laga awal ini, Indonesia sudah menyamai torehan Thailand pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2018. Saat itu, Gajah Perang cuma membukukan dua poin dari 10 laga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Poin pertama didapat Thailand pada pertandingan kelima, usai imbang saat melawan Australia dengan skor 2-2. Poin kedua diraih War Elephants saat seri dengan Uni Emirat Arab pada laga kedelapan.

Sementara dibandingkan dengan Vietnam, yang menjalani babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022, Indonesia masih ketinggalan dua poin. Vietnam sukses mencatatkan empat poin dari 10 pertandingan dengan rincian sekali kemenangan, sekali hasil imbang, dan delapan kali menelan kekalahan.

Dalam tujuh pertandingan awal, Vietnam menelan kekalahan. Poin penuh didapat oleh Golden Star Warriors saat mengalahkan China 3-1 pada pertandingan ketujuh.

Vietnam bisa menambah poin lagi pada pertandingan kesembilan. Mereka menahan imbang 1-1 saat bermain tandang. Saat lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Vietnam dan Thailand finis sebagai juru kunci.

Dengan dua poin yang didapat oleh Indonesia dalam dua laga awal, tim asuhan Shin Tae-yong menjadi tim ASEAN dengan start terbaik di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia di antara negara ASEAN.

Indonesia saat ini duduk di peringkat keempat klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga Grup C dengan dua poin. Tim Merah-Putih di bawah Jepang (6 poin), Arab Saudi (4 poin), dan Bahrain (3 poin). Indonesia ada di atas Australia yang baru mencatatkan 1 poin.

Dengan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih menyisakan delapan laga, Indonesia mempunyai peluang besar untuk mematahkan pencapaian poin Vietnam dan Thailand. Pada bulan depan, Indonesia akan melakukan lawatan ke markas Bahrain dan China.

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 melawan Thailand dalam laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Dubai, Kamis waktu setempat, 3 Juni 2021.

Skuad asuhan Shin Tae-yong dua kali tertinggal sebelum berhasil menyamakan kedudukan lewat gol I Kadek Agung (39') dan Evan Dimas (60'). Sementara, Thailand mencetak gol melalui Narubadin Weerawatnodom (5') dan Adisak Kraisorn (50')

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan hasil ini, Indonesia mendapatkan poin pertamanya di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, setelah lima laga sebelumnya mereka selalu menelan kekalahan. Namun, posisi skuad Garuda tetap di juru kunci klasemen grup.

Dalam laga ini, Shin Tae-yong menurunkan tim dengan formasi 4-4-2 andalannya. Evan dan rekan-rekannya tertinggal lebih dulu setelah gol Thailand, setelah Narubodin Weerawatnodom mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang Indonesia pada menit kelima.

Indonesia mampu mencetak gol balasan pada menit ke-39 saat umpan terobosan Syahrian Abimanyu mengejutkan barisan pertahanan Thailand dan bisa dikejar oleh Kadek yang mengkonversinya untuk membuat kedudukan jadi imbang 1-1 hingga turun minum.

Lima menit memasuki babak kedua, Thailand kembali unggul Adisak Kraisorn. Penyerang berusia 30 tahun itu mampu menanduk bola umpan kiriman Suphan Tongsong menjadi gol.

Keunggulan Thailand kali ini tidak bertahan lama. Hanya selang 10 menit setelah gol itu, Evan Dimas dengan sigap menyambar bola muntah hasil tendangan Egy Maulana Vikri untuk memperdaya kiper Siwarak Tedungnoen.

Shin Tae-yong menggunakan seluruh lima slot pergantian pemain timnas Indonesia. Namun, kondisi tidak berubah dan skor 2-2 melawan Thailand di Kualifikasi Piala Dunia 2022 bertahan hingga pertandingan berakhir.

Berikut susunan pemain Thailand versus Indonesia.

Thailand: Siwarak Tedsungnoen-pg (kapten), Suphan Tongsong, Manuel Tom Bihr, Sarach Yooyen, Adisak Kraisorn (87'), Supachai Chaided), Thanawat Suengchitthawon, Ernesto (79' Sasalak Haiprakhon), Pathompon Charoenrattanapirom (69' Supanat Mueanta), Narubadin Weerawatnodom, Phitiwat Sookjitthammakul (79', Thitiphan Phuangchan), Ekanit Panya (68', Supachok Sarachat).

Indonesia: Nadeo Argawinata-pg, Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Arif Satria, Pratama Arhan, Witan Sulaeman (70', Adam Alis), I Kadek Agung (84', Rachmat Irianto), Evan Dimas, Syahrian Abimanyu (84', Genta Alparedo), Egy Maulana (63', Osvaldo Haay), Kushedya Yudo (84', Muhammad Rafli).Baca Juga: Berita Timnas Indonesia: Shin Tae-yong Coret Nurhidayat Karena Indisipliner